Sakit pinggang adalah rasa sakit yang umum dirasakan oleh semua orang, terutama setelah melakukan aktivitas kegiatan yang melibatkan aktivitas fisik. Dalam menangani sakit pinggang, banyak yang beralih ke koyo, balsam, atau minuman pereda nyeri.
Namun, sakit pada pinggang tidak hanya tanda bahwa tubuh merasa kelelahan melainkan juga merupakan pertanda dari masalah kesehatan yang lebih serius.
Sakit pinggang memiliki beragam jenis yang dilihat dari durasi hingga tingkat intensitas sakitnya.
Sakit pinggang akut merupakan sakit yang datang secara tiba-tiba dan merupakan indikasi penyakit serius lainnya. Sakit pinggang jenis ini bukanlah sakit pinggang yang dapat diobati hanya dengan koyo atau salep pereda nyeri otot.
Biasanya sakit pinggang yang termasuk dalam jenis ini sudah terjadi selama berbulan-bulan dan berkelanjutan. Indikator sakit pinggang yang sudah masuk ke tahap kronis adalah sudah terasa selama enam bulan atau lebih serta datangnya sakit secara periodik.
Kebiasaan masyarakat modern memang melibatkan kerja keras pinggang setiap harinya, seperti duduk yang terlalu lama, sering mengangkat barang-barang yang berat, atau kelebihan berat badan atau obesitas.
Selain itu, jarang berolahraga juga menjadi faktor yang cukup krusial dalam terjadinya sakit pinggang. Hal ini terjadi karena olahraga berfungsi untuk melenturkan otot-otot tubuh yang kaku, terutama otot-otot yang seringkali dijadikan tumpuan tubuh untuk beraktivitas, namun tidak digerakkan secara aktif.
Tidak hanya sampai di situ, posisi duduk, berdiri, hingga tidur juga dapat mempengaruhi kondisi pinggang. Begitu pula dengan stres dan kebiasaan makan yang dapat memperburuk sakit pinggang.
Area pinggang yang terasa sakit bisa menjadi petunjuk. Gejala sakit pinggang bisa menjadi indikasi kalau ada yang tidak beres dengan organ tubuh. Jika diperhatikan dengan seksama, sakit pinggang normalnya akan dimulai dari tulang rusuk bagian bawah yang akhirnya menjalar ke seluruh bagian pinggang. Rasanya tumpul dan tidak dalam.
Jika sakit pinggang menyebar hingga ke pangkal kaki dan perut bagian bawah, bisa jadi itu pertanda bahwa ada yang bermasalah dengan ginjal. Jika sakit pinggang menyebar hingga ke kaki bagian bawah, ada yang salah dengan saraf-saraf yang terdapat di tulang belakang, atau bisa jadi, sakit pinggang yang dirasakan merupakan sakit akibat saraf terjepit.
Tingkat keparahan dari sakit pinggang pun bervariasi, terkadang sakit itu berkumpul di satu titik, kadang sakit itu menyebar ke seluruh pinggang. Jangan lupa, perhatikan lamanya gejala sakit pinggang terjadi. Jika lebih dari tiga bulan dan frekuensinya cukup sering, sakit pinggang bisa dikatakan sudah kronis.
Jika sakit pinggang dirasa terlalu intens serta sering datang tiba-tiba padahal tidak melakukan aktivitas fisik apa pun, Anda perlu melakukan konsultasi ke dokter.
Secara umum, ada beberapa metode pengobatan yang dilakukan dokter untuk meredakan sakit pinggang, antara lain:
Jika sakit pinggang disebabkan penyakit atau kondisi medis lain, maka dokter dapat menyarankan melakukan operasi medis.
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk terhindar dari sakit pinggang, antara lain
Kebiasaan Ini Ternyata Jadi Penyebab Kita Sakit Pinggang Belakang
Terlalu lama duduk
Walaupun kita lagi sibuk buat ngerjain PR dan tugas, jangan lupa kalau kebanyakan duduk bisa membuat sakit pinggang belakang kita kambuh!
Faktanya, duduk ternyata memberikan tekanan 40% lebih besar ke tulang belakang di bandingkan ketika kita berdiri, lho!
Solusinya, pastikan kita berdiri setiap maksimal 1 jam sekali dan berjalan-jalan kurang lebih 5 menit sebelum kembali duduk lagi.
Kalau enggak bisa berdiri saking sibuknya, kita bisa coba merenggangkan tubuh aja, nih.
Postur duduk yang salah
Terlalu banyak duduk dan postur duduk yang salah bakalan membuat sakit pinggang belakang makin enggak tertahankan, girls!
Makin kita membungkuk atau terlalu tegak, makin tertekan pinggang belakang kita. Jadi lama-lama, pinggang belakang kita bakalan terasa sakit dan pegal.
Kalau duduk, pastikan kita punya penyangga yang pas dan empuk di bagian pinggang belakang, ya.
Malas olahraga
Kalau kita aktif bergerak dengan olahraga, rasa sakit dan kaku pada bagian pinggang belakang dan bagian lain bukannya makin sakit, tapi bakalan lebih cepat sembuh, lho!
Intinya, makin rajin kita bergerak dan berolahraga, tubuh kita bakalan menyembuhkan sakit pinggang lebih cepat 40%!
Yakin masih mau malas olahraga?
Kebanyakan stress
Satu lagi alasan kenapa kita harus mengurangi stres berlebih, karena stres juga bisa jadi pemicu sakitnya pinggang bagian belakang.
Saat lagi stres, kita enggak bakalan sadar kalau seluruh tubuh kita bakalan jauh lebih tegang daripada biasanya, terutama di bagian leher dan pinggang belakang.
Kalau otot di bagian pinggang belakang jadi tegang, enggak heran kalau bisa menimbulkan rasa sakit, nih.
Jadi, pastikan kita selalu prioritaskan waktu buat bersantai dan istirahat, ya!
Enggak konsumsi makanan bergizi
Percaya atau enggak, apa yang kita makan ternyata juga berpengaruh sama pinggang belakang kita, lho!
Penelitian dari Finlandia menemukan kalau orang yang suka mengalami sakit pinggang belakang ternyata ada arteri tersumbat di bagian tulang belakang kita!
Kalau sudah begini, bakalan terjadi peradangan.
Cara menangkal peradangan tersebut bisa dengan konsumsi makanan yang tepat.
Sebisa mungkin, jauhi makanan olahan dan kafein yang berlebih. Lebih banyak konsumsi protein, sayuran, dan buah-buahan yang lebih bagus buat tubuh kita.
Postur duduk yang tepat dan paling nyaman untuk meredakan rasa sakit pada bagian pinggang kita adalah dengan dada terangkat dan bahu yang ke bawah.
Pastikan bagian punggung kita juga enggak terlalu tegak lurus, karena malah akan membuat pinggang makin sakit. Sebaiknya, biarkan punggung kita agak sedikit membungkuk.
Berdasarkan penelitian, punggung kita juga sebaiknya harus agak bersandar ke belakang, kurang lebih 135 derajat dengan kaki menapak lantai.
Lalu, pastikan juga untuk enggak memajukan kepala melebihi pundak.
Atur juga tinggi kursi kita, ya. Kalau kursi terlalu tinggi dan apa yang kita kerjakan terlalu rendah, tubuh kita bakalan membungkuk dan lama-lama bakalan terasa capek. Sama juga ketika kursi yang kita pilih terlalu rendah, bakalan jadi susah untuk ngapa-ngapain, deh.
Berdiri tiap 20 menit sekali
Pastikan kita berdiri setiap 20 menit sekali, karena duduk terlalu lama bakalan membuat seluruh tubuh kita menjadi kaku dan pegal.
Kalau misalnya kita suka lupa, kita bisa pasang alarm untuk berdiri setiap 20 menit sekali dan berjalan-jalan kurang lebih 2-5 menit untuk mengembalikan rasa nyaman pada tubuh kita.
Kalau enggak bisa berdiri? Coba ubah posisi duduk kita.
Cara lain yang bisa kita lakukan kalau enggak bisa berdiri adalah dengan merenggangkan tubuh atau stretching setiap 20 menit sekali.
Kita bisa sekadar stretching dengan memutar tubuh ke kanan dan kiri.
Bahkan menurut penelitian, merenggangkan tubuh setidaknya 15 menit per hari bisa mengurangi rasa sakit pada bagian pinggang dan meningkatkan fleksibilitas tubuh.
Ada pula stretching yang bisa kita lakukan sebelum dan setelah tidur, nih.
Caranya, tidur telentang dan tekuk lutut kita.
Setelah itu, angkat kaki kiri kita ke dada dan tahan dengan tangan selama kurang lebih 5 detik. Lalu tukar dengan kaki kanan.
Lakukan gerakan stretching ini setidaknya 10 kali.
Jika Sakit Pinggang Sudah Terjadi Bingung Cara Mengatasinya !
Mau Minum Obat Takut Efek Samping. Mau Pergi Ke Dokter Tidak Ada Waktu Dan Juga Keterbatasan Ekonomi
Jangan Risau Disini Kita Ada solusi Terapi Aman,Nyaman , Hemat Waktu Dan Juga Uang . Untuk Info Selanjutnya Silahkan Klik Di Sini -> Alat Terapi Pinggang Lysmelora Asli