Cara Mudah Meredakan Sakit Pinggang Bagian Belakang
Apakah pinggang bagian belakangmu saat ini sedang sakit? Sakit pinggang bagian belakang bisa terjadi karena beberapa hal. Mulai dari pergantian posisi yang mendadak sampai mengangkat barang terlalu berat.
Kurang olahraga juga bisa menyebabkan sensasi sakit pada bagian belakang pinggang, termasuk juga posisi tidur dan posisi duduk saat bekerja yang salah. Bagaimana cara meredakan sakit pinggang bagian belakang? Selengkapnya bisa dibaca di sini!
Meredakan sakit pinggang bagian belakang bisa dimulai dari mengatasi penyebab kenapa area tersebut sakit. Kalau misalnya kamu salah tidur, ya mulai sekarang perbaiki posisi tidurmu. Olahraga juga bisa menjadi salah satu solusi penanganan sakit pinggang bagian belakang.
Selengkapnya mengenai tips meredakan sakit pinggang bagian belakang bisa dibaca di sini!
1. Jangan Terlalu Lama Berbaring di Tempat Tidur
Orang dengan nyeri pinggang akan merasakan sakit lebih intens jika menghabiskan waktu di tempat tidur dalam jangka waktu lama. Tetap aktif dan berhati-hati saat melakukan gerakan dapat membantu proses penyembuhan sakit pinggang bagian belakang.
2. Aktif Berolahraga
Aktivitas merupakan obat terbaik untuk sakit punggung. Latihan sederhana seperti berjalan bisa sangat membantu. Ini membuat orang keluar dari postur duduk dan menempatkan tubuh pada posisi netral dan tegak. Namun, ingatlah untuk bergerak secukupnya. Jauhi aktivitas berat seperti berkebun dan hindari gerakan apa pun yang menyebabkan rasa sakit.
3. Pertahankan Postur yang Baik
Rasa sakitnya mungkin dimulai setelah latihan yang lama di gym, tetapi ketegangan yang menyebabkannya mungkin telah berproses selama bertahun-tahun. Kebanyakan orang memiliki postur tubuh yang buruk saat melakukan aktivitas sehari-hari, sehingga punggung mereka tertekan. Ini bisa dimulai dari hal-hal kecil, seperti saat menyikat gigi di wastafel, ataupun duduk di meja kerja.
4. Melatih Inti Tubuh
Kebanyakan orang dengan nyeri punggung kronis akan mendapat manfaat dari latihan otot inti. Batang tubuh adalah kombinasi dari banyak kelompok otot yang bekerja sama. Jika otot perut lemah, area lain harus mengisi kekosongan ini.
6. Meningkatkan Fleksibilitas
Terlalu banyak ketegangan bisa menyebabkan sakit punggung. Meningkatkan fleksibilitas adalah salah satu cara meredakan ketegangan dan sakit pinggang bagian belakang. Latihlah fleksibilitasmu dengan cara mengaplikasikan latihan peregangan.
7. Kompres Dingin dan Panas
Bantalan pemanas dan kompres dingin dapat menenangkan sakit pinggang bagian belakang. Profesional medis merekomendasikan penggunaan es selama 48 jam pertama setelah cedera, terutama jika ada pembengkakan dan kemudian beralih ke kompres panas.
8. Tidur dengan Posisi Benar
Bukan hanya kuantitas tidur saja yang penting, kualitasnya juga penting. Salah satu cara menjaga kualitas tidur tetap stabil adalah dengan menempatkan posisi tidur yang maksimal. Orang yang tidur menghadap ke atas harus meletakkan bantal di bawah lutut mereka.
Orang yang tidur menyamping harus meletakkan bantal di antara lutut untuk menjaga tulang punggungnya dalam posisi netral. Tidur dengan perut menyebabkan leher dan kepala berputar dan dapat memberikan tekanan yang tidak semestinya pada punggung.
9. Berhenti Merokok
Merokok tidak hanya merusak paru-paru tetapi juga memberikan tekanan pada punggung. Sebuah penelitian yang baru-baru ini diterbitkan dalam American Journal of Medicine menemukan bahwa perokok dan mantan perokok lebih cenderung mengalami sakit punggung bila dibandingkan dengan orang yang tidak pernah merokok.
6 Jenis Obat Sakit Pinggang yang Efektif untuk Atasi Nyeri
Apa yang biasa Anda lakukan saat mengalami sakit pinggang? Menggunakan balsem atau minyak urut untuk dipijat? Metode tersebut memang telah lama dikenal manjur untuk meredakan kondisi ini. Namun, ada cara lain yang juga efektif, yaitu dengan mengonsumsi obat sakit pinggang.
Ada banyak jenis obat sakit pinggang yang dapat dikonsumsi. Obat-obatan tersebut, bisa didapatkan secara bebas di apotek, maupun dengan resep dokter.
Perlu diingat, obat sakit pinggang tidak bersifat menyembuhkan, tapi meredakan. Artinya, obat ini akan membantu mengurangi rasa sakit sementara waktu, tapi tidak akan menyelesaikan akar permasalahan yang menyebabkan Anda sakit pinggang.Tidak semua orang juga cocok menggunakan semua jenis obat sakit pinggang. Semua itu, tergantung dari tingkat keparahan, riwayat alergi, hingga risiko efek samping yang mungkin terjadi. Lebih lanjut, berikut ini obat yang bisa dikonsumsi saat sakit pinggang.
Paracetamol adalah alternatif pertama obat sakit pinggang yang aman untuk dikonsumsi. Selain dapat dengan mudah didapatkan di apotek, obat ini juga cenderung lebih nyaman di perut.Memang, saat ini belum banyak penelitian yang mengaitkan penggunaan paracetamol untuk meredakan sakit pinggang. Namun, obat ini sudah sering digunakan untuk meredakan sakit gigi, sakit kepala, dan dalam masa penyembuhan setelah operasi.Paracetamol baiknya digunakan secukupnya saja, sesuai anjuran. Sebab, pada pengguaan berlebihan, obat ini bisa menyebabkan kerusakan hati. Dosis maksimum konsumsi paracetamol adalah sebanyak 3.000 mg per hari.
Obat golongan AINS, sudah sering digunakan sebagai obat sakit pinggang. Obat golongan ini bisa Anda peroleh, dengan atau tanpa resep dokter. Contoh obat yang termasuk dalam golongan ini adalah ibuprofen dan naproxen.Selain meredakan nyeri, obat golongan AINS juga dapat meredakan pembengkakan dan peradangan yang terjadi di sendi maupun otot.Karena mudah didapat, obat ini seringkali digunakan secara berlebihan. Padahal, dalam dosis berlebih, obat AINS berpotensi menimbulkan efek samping seperti luka di lambung, perdarahan, hingga kerusakan ginjal.Jadi, saat mengonsumsi obat sakit pinggang yang satu ini, pastikan Anda mengikuti aturan pakainya dengan cermat. Jangan berlebihan, tapi jangan juga dikurangi.
Apabila AINS tidak dapat meredakan sakit pinggang yang Anda alami, dokter dapat meresepkan obat relaksan otot (muscle relaxant). Contoh relaksan otot yang bisa digunakan sebagai obat sakit pinggang antara lain:
Obat ini bekerja dengan cara mengurai kram otot yang bisa menyebabkan sakit pinggang. Relaksan otot juga sering digunakan untuk mengatasi sakit pinggang akut, seperti yang muncul akibat cedera saat olahraga, misalnya.Salah satu efek samping obat relaksan otot adalah membuat Anda mengantuk. Sehingga, sebaiknya hindari akvitias mengemudi setelah mengonsumsinya.
Sama seperti obat golongan AINS, obat golongan kortikosteroid juga bisa meredakan nyeri sekaligus peradangan atau inflamasi di tubuh. Namun, obat ini tidak bisa didapatkan secara bebas di apotek, karena harus melalui resep dokter.Selain diminum, obat kortikosteroid juga bisa diberikan melalui suntikan. Contoh obat yang termasuk dalam golongan ini adalah methylprednisolon.Apabila penggunaan obat AINS dan relaksan otot tidak memberikan pengaruh berarti dalam meredakan sakit pinggang, dokter biasanya baru akan meresepkan kortikosteroid.
Pada kondisi sakit pinggang yang parah, dokter dapat meresepkan obat yang lebih keras, yaitu golongan opioid. Obat ini, akan berinteraksi langsung dengan reseptor di sel saraf di tubuh dan otak, untuk mengurangi rasa nyeri.Contoh obat golongan opiod di antaranya adalah oxycodone dan campuran antara acetaminofen dan hydrocodone.
Meski termasuk obat keras, opioid masih aman dikonsumsi selama digunakan dalam jangka waktu pendek dan sesuai dengan resep dokter. Jika digunakan diluar ketentuan, obat ini dapat menimbulkan efek euforia dan membuat kecanduan.Hal ini juga lah yang membuat obat golongan opioid tidak digunakan sebelum pilihan perawatan lainnya terbukti tidak memberikan hasil.
Tahukah Anda, sakit di area persendian, seperti pinggang juga merupakan salah satu gejala depresi? Sehingga, obat antidepresan juga dapat digunakan untuk mengurangi stres emosional yang merupakan pemicu munculnya sakit pinggang.Penggunaan obat antidepresan untuk mengatasi sakit pinggang juga dinilai efektif karena reaksi kimia yang terjadi pada sel saraf yang memicu depresi, ternyata juga mengontrol alur nyeri di otak.Sehingga, penggunaan obat ini, akan memengaruhi reaksi kimia tersebut dan hasilnya, sakit pinggang akan berkurang. Antidepresan yang biasanya diresepkan dokter adalah amitriptyline dan nortriptyline.Meski efektif, antidepresan juga bisa menimbulkan beberapa efek samping yang perlu Anda kenali, seperti membuat mengantuk, nafsu makan berkurang, konstipasi, mulut kering, dan tubuh terasa lelah.
Penyebab sakit pinggang belakang perlu dikenali. Apalagi, sakit pinggang adalah penyakit yang sering dialami banyak orang. Bahkan, mungkin hampir semua orang pernah mengalami sakit pinggang sekali seumur hidupnya.
Rasa sakit pada pinggang belakang ini bisa berbeda-beda pada setiap orang tergantung penyebabnya. Ada yang ringan dan berlangsung sebentar, ada pula yang parah hingga menghambat aktivitas sehari-hari.
Penyebab sakit pinggang belakang dan cara mengatasinya di rumah bisa kamu terapkan. Dengan mengetahui cara mengatasi sakit pinggang belakang di rumah, kamu dapat meringankan serta mengendalikan gejala yang terjadi.
Sebelum mengetahui penyebab sakit pinggang belakang, kamu perlu mengetahui gejalanya terlebih dahulu. Gejala sakit pinggang dapat berbeda-beda pada setiap penderita, tergantung pada penyebabnya. Berikut beberapa gejalanya:
– Sulit untuk bergerak dan berdiri tegak karena nyeri di pinggang.
– Pinggang pegal, kaku, atau seperti ditusuk.
– Nyeri menjalar dari pinggang ke bokong sampai kaki.
– Sakit kadang memburuk di malam hari atau saat duduk terlalu lama.
– Sakit terasa memburuk saat membungkuk, mengangkat benda berat, atau berjalan.
– Tungkai terasa lemah atau mati rasa, tergantung pada letak saraf yang terjepit.
Gejala yang Berbahaya
Segera ke dokter bila sakit pinggang disertai beberapa gejala di bawah ini, karena bisa menjadi pertanda kondisi yang serius:
– Paha mati rasa.
– Tungkai terasa lemah.
– Pinggang sakit saat batuk atau buang air kecil.
– Gangguan buang air kecil dan buang air besar.
– Berat badan naik atau malah turun drastis.
– Demam.
Dalam beberapa kondisi, kamu sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter jika sakit pinggang. Kondisi ini seperti, pernah atau sedang menderita kanker, menderita osteoporosis, pernah menggunakan NAPZA, mengonsumsi obat kortikosteroid dalam jangka panjang, atau rasa sakit muncul setelah jatuh atau kecelakaan. Oleh karena itu, kamu perlu benar-benar mengenali penyebab sakit pinggang belakang ini.
– Cedera pada otot pinggang, karena gerak pinggang yang tiba-tiba dan berulang
– Duduk terlalu lama, terutama bila salah posisi duduk dan kursi yang diduduki tidak nyaman
– Sering membawa tas punggung yang terlalu berat, pada anak-anak
Selain itu, sakit pinggang juga dapat terjadi akibat gangguan pada organ di tulang belakang, seperti:
– Peradangan pada sendi di tulang belakang.
– Saraf kejepit akibat penonjolan bantalan tulang belakang (hernia nukleus pulposus).
– Pengikisan bantalan tulang belakang akibat proses penuaan.
– Penyempitan ruas tulang belakang atau stenosis spinal.
– Cedera tulang belakang akibat terbentur atau kecelakaan.
– Kelainan pada lengkung tulang belakang, seperti kifosis, lordosis, atau skoliosis.
– Spondylolisthesis.
Gangguan pada organ di bagian tubuh lain juga dapat menyebabkan sakit pinggang. Pada kondisi ini, sakit bisa dirasakan hanya di salah satu sisi pinggang, bisa kanan atau kiri, namun bisa juga di kedua sisi pinggang. Beberapa gangguan pada organ tubuh lain tersebut adalah infeksi ginjal, batu ginjal, usus buntu, pankreatitis, endometriosis, kisat ovarium, miom.
Penyebab sakit pinggang belakang juga bisa terjadi karena kehamilan. Penyebabnya pun beragam seperti, pertambahan berat badan yang membuat tulang belakang harus bekerja lebih keras untuk menopang tubuh, pelepasan hormon yang mengganggu jaringan di sekitar pinggang, perubahan postur tubuh yang membuat titik pusat keseimbangan ibu hamil berubah tanpa disadari, hingga perubahan mood yang menyebabkan otot pinggang menegang.
Beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko penyebab sakit pinggang belakang pada orang dewasa adalah sebagai berikut:
– Berusia 30 tahun ke atas
– Memiliki berat badan berlebih
– Kurang berolahraga
Dengan mengetahui penyebab sakit pinggang belakang tersebut, kamu bisa mendapatkan solusi dalam mengatasinya. Dalam menangani berbagai penyebab sakit pinggang belakang ini, kamu bisa melakukannya di rumah.
Kompres Dingin atau Panas
Cara pertama adalah dengan menggunakan kompres dingin atau panas. Cara ini efektif untuk membantu proses penyembuhan sakit pinggang. Baik itu kompres panas ataupun dingin, penting untuk memberikan jeda setidaknya 20 menit supaya kulit dapat beristirahat.
Dilansir dari WebMD, seorang profesor di University of Maryland School of Medicine mengatakan bahwa pemberian kompres dingin selama 24-48 jam (1-2 hari) hari setelah cedera dapat mengurangi peradangan. Setelah 48 jam, kamu dapat beralih ke kompres panas. Jika setelah melakukan kompres nyeri masih berlanjut, segera konsultasi ke dokter.
Aktif Bergerak
Kunci obat sakit pinggang alami pada dasarnya hanya berusaha untuk bergerak setiap hari. Hentikan segera aktivitas yang dapat meningkatkan rasa sakit, namun jangan hindari berbagai aktivitas karena kamu takut sakit.
Tidak perlu melakukan gerakan yang berat dan ekstrem, cukup jalan kaki santai akan membantu mengurangi sakit pinggang yang kamu rasakan.
Berendam Air Hangat
Saat berendam air hangat, saraf dan otot yang menegang akan mengendur sehingga membuat kamu jadi lebih rileks. Tidak hanya itu, berendam air hangat juga dapat melancarkan sirkulasi darah dan merangsang produksi hormon dopamin untuk melawan stres dalam tubuh. Itu sebabnya, berendam air hangat dapat menjadi obat sakit pinggang herbal.
Untuk obat tradisional sakit pinggang, mandi 2-3 jam sebelum tidur bisa jadi pilihan terbaik. Pertimbangkan menggunakan bantal mandi untuk menyangga punggung dan pinggang saat berendam air hangat.
Obat-obatan
Bila langkah pengobatan secara mandiri tidak bisa mengatasi gejala, segeralah periksakan ke dokter. Dokter dapat meresepkan sejumlah obat sakit pinggang berikut sesuai kondisi penderita dan penyebab sakit pinggang:
– Obat pereda nyeri dalam bentuk krim, obat minum, atau suntik.
– Pelemas otot, seperti baclofen.
– Suntik kortikosteroid.
– Antidepresan jenis trisiklik atau SNRI.
– Antibiotik, bila terjadi infeksi (misalnya infeksi ginjal).
Mengurangi Rasa Sakit dengan Menggunakan Obat Tradisional
Penggunaan obat herbal ini harus digunakan dengan hati-hati. Selalu konsultasikan ke dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsi obat sakit pinggang herbal ini. Berikut beberapa obat tradisional sakit pinggang yang sering digunakan untuk menghilangkan rasa sakit:
Capsaicin
Capsaicin adalah senyawa yang terkandung dalam cabai atau bumbu dapur lainnya yang memiliki cita rasa pedas. Senyawa ini bekerja dengan mengurangi zat alami tertentu dalam tubuh yang membantu meloloskan sinyal rasa sakit ke otak.
Dalam dunia medis, capsaicin dapat dimanfatkan sebagai zat aktif yang digunakan untuk membantu mengobati sakit ringan dan nyeri otot/sendi, misalnya arthritis, sakit punggung, atau keseleo. Obat ini juga dapat digunakan sebagai obat tradisonal sakit pinggang dan nyeri saraf.
Jahe
Penelitian terbaru menyebutkan jika ekstrak jahe dapat membantu mengatasi nyeri sendi dan otot karena mengandung phytochemical. Phytochemical sendiri adalah senyawa yang membantu menghentikan peradangan, sehingga dapat dijadikan obat tradisional sakit pinggang.
Dalam penelitian tersebut diketahui bahwa pasien yang secara teratur diberikan jahe mengalami perbaikan yang signifikan dalam rasa sakit, bengkak, dan rasa kaku.
Kunyit
National Center for Complementary and Alternative Medicine telah menemukan bahwa kunyit dapat bekerja baik dalam memerangi nyeri sendi ketika diambil secara efektif.
Kandungan kurkumin dalam kunyit dipercaya sebagai antiperadangan yang baik untuk mengurangi nyeri sendi. Penggunaan kunyit dengan dosis tinggi atau penggunaan jangka panjang dapat menyebabkan gangguan pencernaan. Itu sebabnya, konsultasi ke ahli herbal atau dokter sebelum menggunakan kunyit sebagai obat tradisional sakit pinggang.
Untuk Mengatasi Sakit Pinggang Tanpa Ribet Kami Merekomendasikan Alat Terapi Pinggang Lysmelora Asli Yang Mengandung Batu Tourmalin / Batu Alam Yang Sangat Baik Untuk Menyembuhkan Berbagai Macam Penyakit Pinggang Yang Aman Dan Juga Nyaman Untuk Info Selengkapnya Silahkan Klik Di Sini Alat Terapi Pinggang Lysmelora Asli